(Menko Polhukam) Mahfud MD |
“Dari sudut keamanan sudah menyiapkan dengan sebaik-baiknya, kita berusaha menutup setiap peluang sekecil apapun untuk terjadi ketidaktertiban dan ketidakamanan,” jelas Mahfud, (23/9).
Menjawab adanya potensi gangguan keamanan di sejumlah wilayah di Papua, Menko Mahfud meminta agar masyarakat tenang, karena di empat klaster wilayah yang menjadi tempat penyelenggaraan PON, sampai saat ini kondusif.
Dalam mensukseskan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional tersebut, Mahfud menegaskan pemerintah telah memperkuat koordinasi dengan semua daerah yang mengirimkan kontingen.
“Dengan demikian semua masyarakat diharapkan dapat tenang, serta turut serta dalam mensukseskan pelaksanaan PON. Kita sudah melakukan rapat koordinasi dengan pusat dan daerah, bukan hanya dengan daerah Papua tapi juga dengan daerah lain yang akan mengirim kontingen kesana dan seluruhnya sudah dipersiapka dengan baik dari segi keamanan maupun dari segi – segi teknis dan fasitas yang diperlukan,” jelas Mahfud MD.
Pekan Olahraga Nasional ini rencananya akan dibuka oleh Presiden Jokowi pada tanggal 2 Oktober mendatang. Untuk memaksimalkan persiapan, Menko Polhukam Mahfud MD direncanakan akan melakukan peninjauan kembali ke sejumlah lokasi pelaksanaan PON di Papua.
“Saya nanti akan melakukan gladi bersih di saat- saat terakhir sebelum tanggal resmi dibuka. Tanggal resmi dibuka sekitar tangal 2 Oktober. Mungkin tanggal 1 Oktober saya akan gladi bersih disana,” tambahnya.
Menko Mahfud menegaskan Pekan Olahraga Nasional yang berlangsung di Papua ini, menunjukan bahwa Bumi Cendrawasih memiliki kesempatan sama untuk maju, seperti provinsi lainnya di Indonesia.
“Jadi semuanya mari kita sambut ini dengan gembira sebagai pesta olahraga yang ingin memajukan kita semua, dalam keadaaan setara setiap provinsi. Punya kesempata yang sama dan punya pelayanan yang sama dari pemerintah pusat untuk maju,” pungkas Mahfud. (rn/red)
0 facebook: