Waduk Peninggalan Belanda di Gampong Alue Nibong, Peureulak, Aceh Timur yang kini dijadikan objek wisata baru. (rilisNET). |
Letaknya tak berapa jauh dari jalan lintas Medan - Banda Aceh, terpaut lebih kurang satu kilo meter ke arah barat dari Simpang Alue Nibong Peureulak, akses menuju kesana sudah teraspal hanya beberapa puluh meter saja tampak jalanan yang berbatu. Diapit oleh persawahan warga membuat suasana ke arah waduk tampak begitu asri.
Waduk Peninggalan Belanda di Alue Nibong Peureulak, Foto: Mahyuddin |
"Waduk ini fungsinya untuk mengairi sawah, namun di lihat cocok dengan lingkungan sekitar waduk, maka setelah duduk pakat antar perangkat desa dan dengan dukungan masyarakat, dikembangkan waduk ini sebagai objek wisata," Kata Mustafa (42) warga setempat.
Suasana alam sekitar waduk relatif tenang, diapit perkebunan durian warga membuat cuaca disekitar waduk tampak rindang karena terhalang sinar matahari di ufuk barat. Disisi timur waduk terdapat hamparan hijaunya sawah milik warga, suasananyapun kian ramai saat petani saling bersahutan dipematang sawah.
Persawahan Yang Subur di Sekitar Waduk. |
Memang sekitar waduk sepintas tampak biasa saja, hanya ornamen bangunan waduk yang telah dipoles bagaikan warna pelangi, ditengahnya terdapat jembatan panjang yang telah dibuat melalui program inovasi desa yang bersumber dari Dana Desa, jembatan panjang yang membelah waduk lebih kurang 200 meter itu sengaja dicat warna warni hingga tampak indah dan memanjang.
Jembatan Yang Dibangun Ditengah - tengah Waduk. Foto: Mahyuddin/Pak Geuchik. |
Mustafa yang ditemui wartawan media ini disekitar waduk, Minggu (15/9/2019) sore, mengatakan, saat ini setelah mulai dikembangkan banyak orang yang mendatangi lokasi, apalagi saat sore hari tiba diakhir pekan. Dia sangat berharap agar pihak terkait bisa cepat mengoptimalkan pembangunannya agar semakin dikenal dan bisa menjadi lahan pendapatan bagi warga sekitar.
"Ini sudah mulai dikembangkan, Insya Allah kalau lebih dioptimalkan nantinya akan menjadi objek wisata yang sangat menjanjikan untuk masa depan di wilayah Peureulak khususnya dan Aceh Timur pada umumnya," Harap Mustafa.
Waduk Alue Nibong, Foto: Mahyuddin. |
0 facebook: