Foto: Rita Zahra |
Peringatan ini menjadi momentum yang sangat penting akan pengakuan perempuan atas prestasinya yang tanpa memandang asal,bahasa, budaya, ekonomi, sosial, maupun pandangan politik. Selain itu, Hari Perempuan Internasional juga diperingati sebagai manuver untuk mempercepat tercapainya kesetaraan gender.
Selain itu,hari perempuan internasional juga bertujuan sebagai seruan bagi kaum wanita untuk memperjuangkan hak hak mereka.
Gender bukan hanya tentang perempuan saja,namun merupakan relasi antara lelaki dan perempuan. Kesetaraan gender harus dimaknai dengan kesetaraan akses,partisipasi yang berimbang serta perolehan manfaat yang adil antara laki laki dan perempuan.
Tema yang diusung pada tahun ini, Hari Perempuan Internasional tahun 2022 adalah “Break The Bias” yang memiliki sejumlah tujuan. Yang dimana sejumlah tujuan tersebut seperti untuk menghentikan bias gender, stereotype, dan juga diskriminasi gender yang masih sering muncul.
Tema tersebut bermakna sebagai seruan kepada semua pihak untuk menantang dan menyerukan tentang kesetaraan gender dan merayakan pencapaian perempuan.
Perempuan Memiliki semboyan “Selagi dunia masih membutuhkan wanita yang kuat, maka kamu harus tetap hidup” artinya wanita harus kuat dan tetap hidup karena dunia masih membutuhkan sosok perempuan untuk ikut serta berkontribusinya.
Perempuan adalah manusia istimewa, yang harus di jaga dan mereka berhak Untuk mendapatkan rasa kenyamanan dalam setiap ruang aktivitasnya. Maka dari itu setiap manusia berhak mendapatkan hak yang setara dengan cara menghentikan berbagai macam diskriminasi berbasis gender terhadap perempuan. (*)
Penulis: Rita Zahra Mahasiswa Bahasa Inggris Uin Ar-Raniry Banda Aceh
0 facebook: