Pernyataan ini disampaikan Bupati Rocky pada Rapat Evaluasi dan Monitoring Pelaksanaan Dana Desa dan Vaksinasi Covid 19, dengan 24 Camat dan para Keuchik di Aceh Timur melalui Zoom Meeting, yang digelar pada Rabu (25/8/2021), di Aula Sekdakab Aceh Timur.
Selain dihadiri Bupati Rocky, zoom Meeting ini juga dihadiri oleh Kajari Aceh Timur Semeru SH MH, Ketua DPRK Aceh Timur Muhammad Daud, Perwakilan Kapolres Aceh Timur, perwakilan Dandim 0104 Aceh Timur, serta Sekda Ir Mahyuddin MSi, Staf Ahli Bupati Dr Darmawan Ali, jKadis DPMG, Dirut RSUD Zubir Mahmud, Kadinkes serta sejumlah pihak terkait lainnya.
Dalam rapat secara virtual ini, Bupati mengingat, agar program vaksinasi harus mencapai target di sejumlah kecamatan, serta proaktif Kades untuk mensukseskan vaksinasi demi menghindari penularan Covid-19 kepada warga, selain itu Keuchik diharapkan menjadi garda terdepan dalam penerapan Prokes di masyarakat.
"Malah ada Keuchik atau Kades yang masih tidak menggunakan masker dalam melaksanakan aktifitasnya. Untuk itu kita meminta agar camat bisa mengontrol, dan kepada Kades kita berharap agar memperketat Prokes sekaligus mensosialisasi kepada masyarakatnya agar segera melakukan vaksinasi demi menjaga kesehatan kita semua," harap Bupati Aceh Timur H Hasballah SH.
Bupati Aceh Timur juga menambahkan, di Kabupaten Aceh Timur telah mulai dilakukan penyekatan di sejumlah Kecamatan dalam wilayah Kabupaten Aceh Timur.
"Sejumlah wilayah sudah mulai kita lakukan penyekatan sejak kemarin, bagi warga yang belum melakukan vaksinasi tidak boleh melakukan perjalan, dan akan diminta putar balik, apalagi jika ada gejala-gejalan seperti demam, juga tidak kita perbolehkan melakukan perjalan. Yang belum divaksinasi kita minta harus segera melakukan vaksin demi kesehatan warga kita," ujar Bupati Aceh Timur.
Untuk masyarakat Aceh Timur pemerintah setempat mewajibkan vaksinasi agar masyarakat di daerah ini dapat terhindar dari wabah Covid-19, yang saat ini semakin menunjukkan angka kenaikan di sejumlah daerah, termasuk di Aceh Timur.
Vaksinasi ini tambahnya, bukan saja dianjurkan kepada para aparatur pemerintah, juga kepada kepada masyarakat biasa, pedang, petani maupun nelayan, begitu juga kepada pengusaha, semua wajib divaksinasi demi menghindari jatuhnya korban akibat terpapar wabah virus Corona.
"Semua wajib melakukan vaksinasi, tidak terkecuali, hal ini salah satu upayah kita untuk memutuskan mata rantai penyebaran virus Corona. Demi kesehatan dan keselamatan warga Aceh Timur, maka kami mengajak agar masyarakat segera dapat laksanakan vaksinasi sebagai upaya kita untuk menghindari wabah pandemi ini, selain itu juga wajib berdoa kepada Allah agar kita semua dijauhkan dari segala bala," ajak Bupati Aceh Timur H Hasballah. (rn/red)
0 facebook: