Warga Banda Alam saat dilakukan penanganan medis akibat keracunan, Jumat (9/4/2021) |
Sebelumnya, warga mengalami pusing dan muntah-muntah akibat menghirup bau busuk dan menyengat di lokasi kawasan Gampong Panton Rayeuk, Banda Alam.
Akhirnya, sejumlah pihak pun menduga bahwa bau busuk itu berasal dari PT Medco E&P Malaka yang melakukan kegiatan ekplorasi di Blok A kawasan Blang Nisam, Indra Makmur, Aceh Timur.
Dugaan itu bukan tanpa sebab, sebelumnya puluhan warga di Indra Makmue juga pernah mengalami hal yang sama, selain pusing warga juga mengalami muntah setelah mencium aroma bau tak sedap itu.
Menurutnya, saat ini para korban telah mendapatkan perawatan medis di Puskesmas Banda Alam, serta ada juga yang telah dirujuk ke rumah sakit Graha Bunda Kota Idi.
"Dari data yang kita peroleh sementara saat ini ada 19 Orang yang mengalami pusing dan muntah, dan kami masih fokus pada penanganan warga," ujar Camat Kecamatan Banda Alam Muliadi saat dikonfirmasi RILIS.NET, Jumat siang.
Sementara itu dari pihak PT Medco E&P Malaka melalui Bagian Humas perusahaan itu, yang dimintai tanggapannya oleh media ini mengatakan, untuk sementara pihaknya meminta bersabar, karena akan mengeluarkan pernyataan resmi nantinya kepada media ini terkait informasi itu.
"Akan kita berikan pernyataan resmi dari kita, mohon bersabar," jawab Rahmat yang menangani bagian kehumasan di PT Medco.
0 facebook: