Sekretaris BKPRMI Aceh Timur Muhammad Ishak menyampaikan tausiah (Ist) |
Ketiga tim tersebut masing-masing dikoordinir Tgk Syuid AR (Simpang Jernih), Tgk Abdul Muin (Peunaron) dan Tgk. Usman (Serbajadi). Ketiga tim juga ditugaskan imam dan penceramah yakni Tgk Safrizal dan Tgk Muhammad Ishak (Peunaron), Tgk. Ridwan Idy dan Tgk Muh Isa (Serbajadi), Tgk Muhammad Fauzi dan Tgk Marzuki (Simpang Jernih).
Sekretaris Umum DPD BKPRMI Aceh Timur, Tgk Muhammad Ishak, dalam siaran persnya, Minggu (10/4/2022) menjelaskan, pihaknya telah melaksanakan Safari Ramadan 1443 hijriyah sejak, Senin (4/4) hingga Sabtu (9/4). Seluruh tim yang dibentuk telah melaksankan tugas sesuai dengan hasil keputusan bersama.
“Alhamdulillah, program safari ramadan bisa kita tuntaskan dengan baik dan sempurna,” kata pria yang akrab disapa Cek Mad itu.
Alumnus Pascasarjana UIN Medan ini juga ikut mengapresiasi pengurus DPK BKPRMI yang telah menyambut kedatangan Tim Safari Ramadan DPD BKPRMI Aceh Timur, bahkan kekompakan dan kebersamaan pengurus DPK BKPRMI saat kedatangan Tim Safari Ramadan dapat menjadi gambaran atas geliatnya dan berkembang DPK BKPRMI di kecamatan dalam membangun koordinasi dengan seluruh komponen masyarakat dan unsur muspika disana.
“Kami juga berpesan agar seluruh DPK membentuk dan melantik pengurus DPDes di tingkat gampong, sehingga BKPRMI mengakar hingga ke desa, apalagi pergelaran Festival Anak Saleh Indonesia (FASI) akan kita gelar di bulan September mendatang,” sebut alumni YPI Darussa'adah Teupin Raya Cabang Idi Cut ini.
Oleh sebabnya, dalam seleksi peserta FASI diminta adanya dukungan pimpinan TPA dan TPQ yang maksimal, sehingga hasil seleksi benar-bsnar berkualitas.
Ketua Umum DPW BKPRMI Aceh, DR Mulia Rahman, MA, terpisah mengapresiasi DPD BKPRMI Aceh Timur, atas inisiatifnya menggelar Safari Ramadan tahun ini, sehingga pengurus dan kader BKPRMI mulai memahami kembali ke-BKPRMI-an.
“Kami anggap DPD BKPRMI Aceh Timur salah satu DPD BKPRMI yang terus bergerak perlahan dalam membumikan BKPRMI ke seluruh pelosok, termasuk daerah pedalaman,” kata Mulia Rahman.
Dia berharap, kegiatan yang terus bermunculan di tubuh BKPRMI Aceh Timur mendapat dukungan dari semua pihak, terutama Pemkab Aceh Timur, Kantor Kementerian Agama dan instansi terkait lainnya.
"Kegiatan yang dilakukan BKPRMI Aceh Timur selama ini adalah misi umat dan kemanusiaan, bahkan rela mengorbankan tenaga dan menginfakkan hartanya dalam memakmurkan masjid dalam bingkai BKPRMI," demikian DR Mulia Rahman. (rn/aqb)
Penulis: Mauli Aqbar
Editor: Mahyuddin
0 facebook: