Bupati Aceh Timur H Hasballah Bin HM Thaib SH melalui Sekda Aceh Timur Ir Mahyuddin MSi turut berharap, semoga momentum ini menjadikan kita lebih peduli terhadap pengelolaan sampah, mulai dari lingkungan rumah kita, kantor maupun lingkungan yang lebih luas Lagi.
"Pengelolaan sampah adalah kewajiban kita bersama oleh karenanya, kita harus bertanggung jawab menjaga lingkungan agar tetap bersih dan sehat serta meningkatkan kerjasama dalam upaya pengelolaan sampah secara berkelanjutan," kata Ir Mahyuddin MSi.
Menurut Sekda Mahyuddin, upaya penanganan dan pengelolaan sampah harus melibatkan seluruh komponen masyarakat yang meliputi pemerintah baik pusat dan daerah, akademisi, aktivis, komunitas, dunia usaha, asosiasi profesional dan bahkan individual.
"Peringatan HPSN kini telah menjadi milik masyarakat, karena Pemerintah Daerah dan komunitas hingga dunia usaha, telah turut serta melakukan berbagai kegiatan dalam rangka peringatan HPSN dengan caranya masing-masing," kata Sekda.
Tahun ini sambung Sekda Aceh Timur, Pemerintah bergerak lebih cepat, agar pengelolaan sampah juga turut berkontribusi dalam pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca (GRK) dan menjadi pendorong dalam pengendalian dampak perubahan iklim yang timbul dari sektor limbah.
"Melalui Kesempatan ini, saya instruksikan kepada semua Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), unsur kecamatan bersama UPTD-UPTD, OPD teknis yang berada di kecamatan dalam Pemerintah Kabupaten Aceh Timur beserta masyarakat, untuk dapat bersama-sama peduli dan terus berkomitmen terhadap kebersihan lingkungan, karena kebersihan Kabupaten Aceh Timur menjadi tanggung jawab kita bersama," tandas Sekda.
Kepada masyarakat Sekda turut berharap, agar terus mendukung semua program pemerintah yang bertujuan untuk kepentingan masyarakat, terutama di bidang lingkungan hidup.
Sementara itu Gubernur Aceh Ir Nova Iriansyah dalam pidatonya yang dibacakan oleh Kadis LHK Aceh Hanan SP MM mengatakan, tujuan dari peringatan HPSN adalah untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian seluruh elemen masyarakat terhadap pemilahan sampah.
"Mengingat pentingnya agenda pengelolaan sampah dan dalam menanggulangi upaya mengatasi dan mencegah dampak perubahan iklim secara luas, serta dalam upaya menjaga kesejahteraan sosial, dan membangun ekonomi masyarakat, maka peran pimpinan pemerintah daerah dalam membina masyarakat sangat dibutuhkan untuk menjadikan Aceh bebas sampah, dan Indonesia bebas sampah, serta terkendalinya perubahan iklim,' harap Hanan.
Hanan juga menuturkan, bahwa untuk memperingati HPSN setiap tanggal 21 Februari, namun akibat adanya wabah Covid-19 sehingga kegiatan ini harus digeser pada hari ini.
Dalam kegiatan ini, Sekda Aceh Timur dan Kadis LHK Aceh juga turut menyerahkan bantuan tong sampah secara simbolis kepada sejumlah perwakilan sekolah di Aceh Timur.
Usai memperingati HPSN di tribun lapangan pusat pemerintahan kabupaten Aceh Timur, rombongan ini kemudian melanjutkan kegiatan penanaman pohon di lokasi Dayah Serambi Mekah, Gampong Beunot Darul Aman, serta ikut menggelar kegiatan donor darah.
Selain diikuti oleh seluruh perwakilan kepala dearah yang ada di Provinsi Aceh, acara ini juga turut dihadiri oleh unsur Forkopimda Aceh Timur, para asisten, kepala OP, para Camat dan sejumlah undangan lainnya. (rn/aqb)
0 facebook: