Korban Luka Bacok Saat Mendapatkan Pelayanan Medis. (Foto: Ist) |
RILIS.NET, Aceh Timur - Nizamuddin Bin Yunus (37) seorang warga Dusun Buket Kuta Desa Alue Udep, Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur harus dirujuk ke Rumah Sakit Umum Zainal Abidin Banda Aceh. Korban sempat kritis akibat luka bacok yang cukup serius dibeberapa bagian tubuhnya.
Kapolres Aceh Timur AKBP Eko Widiantoro, melalui Kapolsek Ranto Peureulak Ipda Wisnu Bramantyo mengatakan, berdasarkan keterangan dari Hasan Basri (43) yang juga saudara ipar korban, Nizamuddin dibacok di Dusun Benteng, Desa Pertamina, Ranto Peureulak pada Rabu, 13 Mei, sekitar pukul 12.15 WIB.
"Dari keterangan saudara ipar korban (pelapor), saat itu dia kabari oleh perangkat desa melalui telpon bahwa korban luka parah akibat kena bacok dan keadaannya kritis di Puskesmas Ranto Peureulak. Mendapat kabar itu lalu ia menyusul korban ke Puskesmas sambil mengabari kepihak keluarganya," kata Kapolsek.
Saat itu tambah Kapolsek, pelapor sempat menanyakan siapa yang melakukannya terhadap korban, dan permasalahannya apa. "Korban sempat menjawab yang melakukan adalah Musliadi alias Kerengkeng dengan sebilah parang. Dan saya tidak ada salah apa-apa, saat itu saya sedang mencuci sepeda motor di doorsmer samping rumahnya. Tiba-tiba ia membacok dari arah belakang," ulas Kapolsek mengutip keterangan dari pelapor.
Akibat peristiwa itu sebut Wisnu, korban mengalami luka bacok dibeberapa bagian, masing-masing tiga luka sobek, tiga anak jari tangan sebelah kiri korban juga mengalami luka sobek dan bahkan salah satunya ada yang putus, kemudian dibagian paha belakang sebelah kiri terdapat satu luka sobek, serta dibagian paha samping sebelah kanan terdapat satu luka sobek dan dibagian betis kanan terdapat dua.
Dari RSUD Sultan Abdul Azis Syah Peureulak, akhirnya korban terpaksa dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Zainal Abidin Banda Aceh untuk mendapatkan pelayanan medis di rumah sakit itu.
0 facebook: