(Foto: Net) |
Kapolres Aceh Tamiang AKBP Zulhir Destrian melalui Kapolsek Tamiang Hulu Ipda Hendra mengatakan, korban pertama kali ditemukan oleh anaknya dikebun sawit.
Hendra menambahkan, mulanya anak korban Abdul Sani curiga karena bapaknya hingga menjelang malam tidak pulang ke rumah setelah berangkat ke kebun untuk memanen kelapa sawit.
Kemudian Abdul Sani sekitar pukul 19.00 WIB menuju ke ladang untuk mencari korban. Saat itu Abdul Sani melihat orang tuanya telungkap dan telah meninggal dunia.
"Saat Abdul Sani menemukan bapaknya di bawah pohon sawit sudah tak dalam keadaan tak bernyawa," sebut Kapolsek.
Kapolsek menambahkan, dimuka korban terdapat tusukan duri kelapa sawit dan disamping tubuh korban juga ditemukan pelapah kelapa sawit yang baru ditunas.
Setelah ditemukan Abdul Sani pulang pulang untuk meminta bantuan kepada warga lainnya. "Kuat dugaan, korban meninggal disebabkan tertimpa pelapah kelapa sawit, karena hasil visum tidak ditemukan bekas kekerasan ditubuh korban," ujar Kapolsek.
0 facebook: