Sunday, May 8, 2022

Perkuat Silaturrahmi, Kupiah Seukee Kunjungi Sejumlah Ulama

Perkuat Silaturrahmi, Kupiah Seukee Kunjungi Sejumlah Ulama

RILIS.NET, Aceh Timur - Kupiah Seukee sapaan akrab Zulfadli Aiyub Ketua DPW PA Kabupaten Aceh Timur beserta jajarannya melakukan kunjungan Hari Raya Idul Fitri ke sejumlah Ulama yang ada di Kabupaten Aceh Timur, Minggu (8/5/2022).

Kunjungan Kupiyah Seuke dan pengurus Partai Aceh lainnya dalam rangka silaturrahmi pada momen peringatan Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah ke beberapa Ulama Kharismatik di Aceh Timur.

Menurut Kupiah Seuke, bahwa kunjungan ke beberapa ulama di Aceh Timur untuk menjaga komunikasi dengan para ulama dalam berjuang membela kepentingan rakyat dan juga tidak terlepas dari tanggung jawab besar dalam upaya memperjuangkan kesejahteraan rakyat khususnya Aceh Timur dan Aceh umumnya

"Ulama adalah teladan rakyat, mata hati rakyat, tempat rakyat berkeluh kesah. Sebab itu kami sebagai kader partai, baik di legislatif merasa perlu untuk terus mejaga hubungan dengan para ulama," terang Keupiyah Seukee.

Juru Bicara DPW PA Aceh Timur Mansur Abu Bakar turut mengulas, bahwa kunjungan Kupiah Seukee dan pengurus PA Aceh Timur ke kediama Ulama Kharismatik meliputi Kediaman Abu Ali Paya Pasi, kemudian dilanjutkan ke kediaman Abu Rih Julok dan di akhiri ke diaman Abi Nawawi ketua MPU Aceh Timur.

Di kediaman Abi Nawawi MPU rombongan DPW PA Aceh Timur melakukan samadiah atas meninggalnya Ibunda Abi Nawawi beberapa hari yang lalu.

Dalam silaturahmi ini Keupiyah seukee juga didampingi oleh Ketua DPRK, anggota DPRK Fraksi Partai Aceh, Panglima Daerah dan sejumlah panglima Sagoe antara lain Rusli Sabi Panglima Sagoe Nurul A'la. (rn/red)

Objek Wisata Pantai Kuala Parek Aceh Timur Makan Korban

Objek Wisata Pantai Kuala Parek Aceh Timur Makan Korban

RILIS
.NET, Aceh Timur -
Objek wisata pantai Kuala Parek, Kecamatan Sungai Raya, Aceh Timur makan korban, Sabtu (7/5/2022).

Khairudin (16), salah seorang pengunjung pantai Kuala Parek, yang tercatat sebagai warga Desa Seuneubok Teungoh, Kecamatan Peureulak Timur ditemukan meninggal dunia akibat terseret arus saat mandi di pantai Kuala Parek.

Korban bersama Mukhlis (16), temannya yang sempat terserat arus, namun Mukhlis saat itu sempat berteriak minta tolong, warga yang mengetahui kejadian itu langsung menolong dengan melemparkan ban, sehingga korban terselamatkan.

Sedangkan Khairudin yang hilang tidak berhasil ditemukan hingga terseret arus di kawasan itu.

“Korban kemudian berhasil ditemukan di pesisir pantai lebih kurang berjarak 50 meter arah barat dari lokasi kejadian. Korban kemudian dalam keadaan meninggal dunia, dan oleh petugas langsung mengevakuasi korban ke rumah duka,” sebut Koordinator SAR Langsa Aulia Rahman kepada wartawan.

Menurut Aulia Rahman, adapun petugas yang diterjunkan, diantaranya dari Pos SAR Langsa (5 orang), Satgas SAR Aceh Timur (6 orang), Polsek Sungai Raya (2 orang) Koramil Sungai Raya (2 orang), BPBD Aceh Timur (5 orang) dan Masyarakat (10 orang).

"Selain itu, alat yang digunakan, 1 Unit Rescue Car, 1 Unit LCR, Pal Selam Pal Komunikasi, Palsar Air dan Responder Bag + APD Covid-19," tambahnya. (rn/red)
Warga Aceh Utara Meninggal Dunia di Kolam Renang Langsa

Warga Aceh Utara Meninggal Dunia di Kolam Renang Langsa

RILIS
.NET, Langsa -
M Fiqra Amanda, (22) Warga Gampong Alue Keutapang, Kecamatan Baktiya, Aceh Utara, meninggal dunia di kolam renang Mutiara Water Park, Gampong Paya Bujuk Seulemak, Kecamatan Langsa Baro, Sabtu (7/5/2022).

Korban diduga menderita penyakit epilepsi, peristiwa naas itu berlangsung sekitar pukul 16.30 WIB, di lokasi water park itu.

“Setelah berenang, korban duduk di pinggir kolam renang dengan kedalaman air sekitar lebih kurang 1.1 meter. Saat duduk korban bersebelahan dengan temannya Ibnu Katsir,” sebut Kapolres Langsa, AKBP Agung Kanigor Nusantoro melalui Kapolsek Langsa Barat, AKP Lilik Harwanto, Sabtu.

Kapolsek menambahkan, korban kejang-kejang dan mulutnya mengeluarkan buih, lalu korban terjatuh namun dengan sigap rekan korban menangkap lengan korban. Sehingga, bagian kepala almarhum tidak sampai masuk ke dalam air, hanya sebagian kaki hingga perut yang masuk dalam air.

Kemudian, almarhum diangkat oleh teman-temannya dan dibantu penjaga kolam renang untuk dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Langsa.

Namun takdir berkata lain, setibanya di rumah sakit, korban dinyatakan meninggal dunia oleh tim medis.

“Berdasarkan keterangan temannya, korban meninggal karena diduga akibat penyakit yang dideritanya atau karena kelelahan dan bukan karena tenggelam di kolam renang,” sebut Kapolsek. (rn/red)

Friday, May 6, 2022

Zelenskyy: Rusia Hancurkan Ratusan Rumah Sakit

Zelenskyy: Rusia Hancurkan Ratusan Rumah Sakit

Kiev - Invasi Rusia di Ukraina telah menghancurkan ratusan rumah sakit dan sejumlah fasilitas lainnya serta menyebabkan para dokter kehabisan obat untuk menangani penyakit kanker ataupun melaksanakan operasi, kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, Kamis.

Ketika menyampaikan pidato melalui video kepada kelompok yayasan medis, Zelenskyy mengatakan banyak fasilitas di Ukraina timur dan selatan bahkan kekurangan antibiotik pokok.

Kawasan timur dan selatan di negara itu telah menjadi titik utama pertempuran.

"Kalau hanya menyangkut infrastruktur medis, hingga hari ini pasukan Rusia telah menghancurkan atau menyebabkan kerusakan pada 400 lembaga layanan kesehatan: rumah sakit, bangsal bersalin, klinik pasien rawat jalan," katanya.

Di wilayah-wilayah yang dikuasai pasukan Rusia, ujar Zelenskyy, situasinya seperti bencana besar.

"Obat untuk para pasien kanker sangat terbatas. Sangat sulit atau insulin untuk mengobati diabetes sangat kurang. Operasi tidak mungkin dilaksanakan. Bahkan, antibiotik sangat kurang," tuturnya.

Kremlin, kantor presiden Rusia, mengatakan pihaknya hanya menargetkan lokasi-lokasi militer atau strategis.

Sebuah rumah sakit bersalin di Kota Mariupol, Ukraina, hancur pada 9 Maret.

Rusia menduga gambar-gambar serangan terhadap fasilitas itu merupakan hasil rekayasa dan mengatakan bahwa lokasi itu sebenarnya digunakan oleh kelompok-kelompok bersenjata Ukraina.


Sumber: Reuters
Petugas Lapas Lhokseumawe Gagalkan Penyeludupan Ganja

Petugas Lapas Lhokseumawe Gagalkan Penyeludupan Ganja

Banda Aceh -
Petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II Lhokseumawe, Aceh menggagalkan penyelundupan narkotika jenis ganja ke lapas tersebut.

Kasubbag TU Lapas Kelas II Lhokseumawe Amiruddin, di Lhokseumawe, Jumat, mengatakan ganja tersebut diselundupkan dengan cara dilempar dari luar oleh orang tidak dikenal.

"Pelemparan terjadi sekitar pukul 05.00 WIB. Ganja yang dilempar tersebut diketahui petugas jaga yang mendengar adanya pecahan botol di teras dapur umum. Ganja yang dilempar tersebut dengan berat 100 gram," kata Amiruddin.

Kemudian, kata Amiruddin, petugas langsung mengecek sumber pecahan botol tersebut dan menemukan sebuah kantong plastik mencurigakan di sekitar pecahan botol.

"Selanjutnya petugas melaporkan penemuan tersebut kepada kami. Kemudian memeriksa isi plastik tersebut dan menemukan satu paket ganja serta dua bungkus rokok yang berisi ganja," katanya lagi.

Amiruddin mengatakan ganja tersebut dilempar menggunakan botol sebagai alat pemberat. Saat ini barang bukti tersebut sudah diserahkan ke Polres Lhokseumawe guna ditindaklanjuti.

"Petugas sudah menginterogasi warga binaan, namun tidak seorang pun mengakuinya. Hingga kini, kami belum mengetahui siapa pemilik ganja yang dilemparkan oleh orang tak dikenal tersebut," kata Amiruddin.


Sumber: Antara